Selasa, 25 Oktober 2016

SEJARAH ALUMINIUM | PINTU GESER ALUMINIUM | PINTU GARASI ALUMINIUM SURABAYA| PINTU EXPANDA SURABAYA | PINTU EXPANDA MURAH SURABAYA| PINTU EXPANDA MURAH | PINTU EXPANDA KASA NYAMUK | PINTU EXPANDA DI SURABAYA | PINTU EXPANDA ALUMINIUM | (TELP: +6281315998071)

Pintu Kaca, Pintu Geser Aluminium, Pintu Garasi Aluminium Surabaya, Pintu Expanda Surabaya, Pintu Expanda Murah Surabaya, Pintu Expanda Murah , Pintu Expanda Kasa Nyamuk, Pintu Expanda Di Surabaya, Pintu Expanda Aluminium, Pintu Aluminium Ykk Surabaya, Pintu Aluminium Ykk Surabaya, Pintu Aluminium Ykk, Pintu Aluminium Surabaya, Pintu Aluminium Surabaya, Pintu Aluminium Sliding, Pintu Aluminium Putih



Menerima Pembelian Dan Pengerjaan:
Pintu Expanda | Pintu Kasa Nyamuk | Pintu & Kusen Aluminium | Sekat Partisi | Pintu Sliding | Pintu Kamar Mandi | Kanopi Baja Ringan | Kanopi Transparan | Kanopi Rumah  | Pagar Besi Lipat | Pagar Besi Minimalis | Pintu Aluminium | Pintu Aluminium Sliding |Pintu Aluminium Putih |Pintu Sliding Aluminium | Pintu Sliding Kaca  |Pintu Geser Aluminium | Kusen Aluminium | Pintu Expanda Murah  |Pintu Expanda Aluminium | Kusen Aluminium Minimalis | Pintu Kasa Aluminium Surabaya | Pintu Expanda Kasa Nyamuk |Pintu Expanda Di Surabaya | Pintu Expanda Aluminium | Pintu Aluminium Ykk | Kusen Aluminium Minimalis | Sekat Ruangan | Sekat Ruangan Kantor

Wilayah Pengerjaan:
Surabaya, Gersik, Sidoarjo, Malang, Lumajang, Pasuruan, Bojonegoro, Lamongan,  Dsb


Pintu Kaca, Pintu Geser Aluminium, Pintu Garasi Aluminium Surabaya, Pintu Expanda Surabaya, Pintu Expanda Murah Surabaya, Pintu Expanda Murah , Pintu Expanda Kasa Nyamuk, Pintu Expanda Di Surabaya, Pintu Expanda Aluminium, Pintu Aluminium Ykk Surabaya, Pintu Aluminium Ykk Surabaya, Pintu Aluminium Ykk, Pintu Aluminium Surabaya, Pintu Aluminium Surabaya, Pintu Aluminium Sliding, Pintu Aluminium Putih
Aluminium ditemukan kira-kira sekitar 160 tahun yang lalu dan mulai diproduksi skala industri sekitar 90 tahun yang lalu. Berikut sejarah perkembangan tentang penemuan aluminium
1. Pada tahun 1782, seorang ilmuwan Prancis bernama Lavoiser telah menduga bahwa aluminium merupakan logam yang terkandung di dalam alumina,
2. Pada tahun 1807, ahli kimia Inggris bernama Humphrey Davy berhasil memisahkan alumina secara elektrokimia logam dan yang diperoleh dari pengujian tersebut adalah aluminium,
3. Pada tahun 1821, biji sumber aluminium ditemukan di Prancis Selatan, tepatnya di kota Lesbaux, yang dinamakan bauksit,
4. Pada tahun 1825, ahli kimia Denmark, Orsted berhasil memisahkan aluminium murni dengan cara memanaskan aluminium chloride dengan kalium amalgam dan kemudian memisahkan merkuri dengan cara destilasi,
5. Pada tahun 1886, mahasiswa Oberlin College di Ohio, Amerika Serikat bernama Charles Martin – Hall menemukan dengan cara melarutkan alumina (Al2O3) dalam lelehan kliorit (Na3AlF6) pada temperatur 960 OC dalam bentuk kotak yang dilapisi logam karbon dan kemudian melewatkan arus listrik melalui ruang tersebut. Cara ini dikenal dengan proses Hall – Heroult, karena ini terjadi pada tahun yang sama dengan seorang Prancis yang bernama Paul Heroult,

6. Pada tahun 1888, ahli kimia Jerman Karlf Josef Bayern menemukan cara memperoleh alumina dari bauksit secara pelarutan kimia. Sampai saat ini cara Bayer masih digunakan untuk memproduksi alumina dari bauksit secara industry dan disebut dengan proses Bayer. (Davis, Jr, 1993)





Tidak ada komentar:

Posting Komentar